
Penampilan yang Tidak Kompetitif Justru Menjadi Kemenangan untuk Bagnaia di MotoGP Hungaria
Meski tampak tidak kompetitif selama balapan MotoGP Hungaria akhir pekan lalu, Pecco Bagnaia justru merasa mendapatkan banyak manfaat dari seri tersebut. Performa yang sebelumnya kurang memuaskan justru menjadi momentum penting bagi pembalap asal Italia ini untuk menemukan kembali kepercayaan diri dan penyesuaian pada motornya.
Bagnaia mengawali balapan dengan start dari posisi 15, dan hanya mampu finish di posisi 13 saat Sprint Race. Di Race Utama, ia berhasil mencapai posisi ke-9. Meskipun hasilnya tidak terlalu spektakuler, Bagnaia menyatakan bahwa ia merasa lebih nyaman dalam mengendarai motornya setelah beberapa modifikasi yang dilakukan pada hari Sabtu.
"Setelah beberapa perubahan yang dilakukan pada hari Sabtu, saya kembali merasa memiliki kendali penuh atas motor saya. Ini membuat saya sangat senang," ujarnya. Ia mengakui bahwa meski tidak bisa menjelaskan secara detail perbaikan apa saja yang dilakukan, namun hasilnya memberinya rasa percaya diri yang kuat.
Menurut Bagnaia, performanya di balapan tersebut menunjukkan bahwa kecepatannya setara dengan para pembalap yang berada di podium. "Kami perlu meningkatkan lagi agar bisa bersaing lebih baik," tambahnya.
Ia juga menyebut bahwa perbaikan mulai terasa sejak hari Sabtu. Stabilitas motor saat memasuki tikungan meningkat secara signifikan. Sayangnya, Bagnaia tidak bisa mengikuti sesi warm up secara penuh karena ada kendala pada girboks motornya.
"Awal balapan saya berjalan tanpa banyak tekanan. Start saya cukup bagus, dan motor semakin baik seiring waktu. Di akhir balapan, saya merasa mengendarai motor dengan nyaman," ujar Bagnaia.
Ia juga menyampaikan bahwa jika tidak melakukan kesalahan di tikungan kelima, ia yakin bisa mencatatkan waktu tercepat di lap terakhir. "Perasaan saya terus membaik, dan saya senang dengan hasil yang saya dapatkan," imbuhnya.
Dalam Race Utama, Bagnaia sempat diberi hukuman long lap penalty akibat memotong tikungan. Namun, ia menjelaskan bahwa hal itu bukan disebabkan oleh masalah teknis pada motornya.
"Saya terus berusaha mengejar rombongan di depan. Namun, karena terlalu percaya diri, saya melakukan kesalahan," tutupnya.
Kesimpulan
Meski tidak menorehkan hasil yang membanggakan, MotoGP Hungaria justru menjadi momen penting bagi Bagnaia untuk menemukan kembali setelan motor yang pas. Dengan perbaikan yang terlihat, ia berharap bisa tampil lebih optimal di seri berikutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar