MotoGP Hungaria 2025 - Fabio Quartararo Akui Kesalahan di Tikungan Menjebak

Fabio Quartararo Akui Kesalahan dalam Insiden Sprint MotoGP Hungaria 2025

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, mengakui bahwa dirinya menjadi penyebab kekacauan dalam sesi sprint MotoGP Hungaria 2025. Juara Dunia MotoGP 2021 ini tidak menyalahkan pihak lain atas insiden yang membuatnya mendapatkan hukuman long lap penalty.

Quartararo akhirnya menerima sanksi setelah menerima surat peringatan dari panitia MotoGP usai kekacauan yang terjadi pada sprint race hari Sabtu (23/8/2025). El Diablo menjadi biang keladi utama dalam drama awal sesi balapan sprint di Sirkuit Balaton Park kemarin. Dia terlambat mengerem dan mendorong Enea Bastianini (Red Bull KTM Tech3) keluar lintasan.

Quartararo langsung jatuh dan gagal finis. Bastianini masih sempat melanjutkan balapan tetapi ujung-ujungnya juga ceroboh. Rider asal Italia itu salah kalkulasi saat berusaha kembali ke jalur dan melakukan manuver, hingga malah menabrak Johann Zarco (LCR Honda Castrol). Mereka semua gagal finis.

Seusai sprint, Quartararo sendiri menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi di tikungan 1 yang karakternya memang sempit. Semula, Quartararo lebih dulu nyaris bersenggolan dengan Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46). Setelah berusaha menghindar, dia justru kehilangan kendali ketika akan memasuki tikungan dan ada banyak rombongan pembalap di sana.

"Saya mampu mencatatkan lap yang baik di kualifikasi, trek sedikit membaik, dan banyak pembalap lain di Q2 mengalami kualifikasi yang buruk, jadi saya berada di P6 grid, yang merupakan posisi start yang bagus," kata Quartararo.

"Titik pengereman saya di Tikungan 1 cukup baik, tetapi saya berada di tanah di sebelah kanan, dan motor mulai tergelincir."

"Saat Diggia mendekat, saya harus melepaskan rem sepenuhnya agar tidak menjatuhkannya."

"Namun, saya menghadapi masalah lain, karena ada lebih banyak pembalap di depan saya. Hal seperti ini bisa saja terjadi," tandasnya.

Kegagalan Quartararo ikut disesalkan Direktur Tim Yamaha, Massimo Meregalli. Meregalli juga menyayangkan balapan pertama di sirkuit baru harus jadi hari apes untuk pembalap andalan mereka. Padahal, Quartararo susah payah sejak latihan untuk merebut tiket Q2 dan posisi bagus di kualifikasi.

"Sprint itu mengecewakan bagi tim kami," ujar Meregalli.

"Fabio sudah tampil gemilang di kualifikasi dengan finis di posisi keenam, dan kami berharap Sprint-nya akan menarik, tetapi keadaan segera memburuk."

"Fabio tidak mampu menghentikan motornya di trek tanah saat memasuki tikungan pertama yang sempit, dan hal ini menyebabkan kontak antara dirinya dan pembalap lain."

"Untungnya, ia berhasil lolos dari kecelakaan tanpa cedera, tetapi ia diberi penalti putaran panjang untuk Balapan besok," kata Meregalli.

Balapan utama MotoGP Hungaria 2025 akan kembali jadi panggung ujian bagi Quartararo dan skuad Yamaha. Balapan akan dijadwalkan bergulir pada malam ini pukul 19.00 WIB. Untuk menghadapi tantangan tersebut, Quartararo dan tim harus segera memperbaiki performa dan menghindari kesalahan serupa di masa depan.