Marc Marquez Semakin Bijak dan Sulit Dikalahkan di MotoGP Hungaria 2025

Perubahan Sikap Marc Marquez di MotoGP 2025

Pembalap legendaris MotoGP, Casey Stoner, mengamati perubahan yang signifikan dalam sikap dan performa Marc Marquez sepanjang musim MotoGP 2025. Dalam beberapa balapan terakhir, Marquez menunjukkan peningkatan yang mencolok, khususnya setelah bergabung dengan tim pabrikan Ducati.

Musim ini menjadi tahun yang sangat baik bagi Marc Marquez, terutama hingga dia menyelesaikan 13 balapan bersama tim Ducati. Kehadiran Marquez di tim tersebut memberikan dampak positif yang nyata. Ia mampu mempertahankan kecepatannya dan menjadi ancaman serius bagi para rival di lintasan.

Baru-baru ini, Marquez kembali menunjukkan dominasinya dalam balapan pembuka paruh kedua akhir pekan lalu di Red Bull Ring, Austria. Ia berhasil meraih kemenangan dalam sesi sprint race dan Grand Prix, menjadikannya sebagai salah satu pembalap teratas di musim ini. Hasil ini juga menjadi pencapaian penting bagi Marquez, karena ia akhirnya bisa menang di sirkuit Red Bull Ring setelah menunggu selama sembilan musim sejak sirkuit ini masuk dalam kalender MotoGP pada 2016.

Konsistensi dan performa yang solid dari Marquez tidak hanya membuat penggemar terkesan, tetapi juga mendapatkan perhatian dari rekan setimnya, yaitu Francesco Bagnaia, serta mantan pembalap seperti Casey Stoner. Stoner mengakui bahwa hasil yang ditunjukkan oleh Marquez tidak mengejutkannya, meskipun ia mengakui bahwa performa pembalap asal Spanyol itu telah berkembang secara signifikan.

Menurut Stoner, Marquez memiliki bakat hebat dan berpotensi besar untuk sukses, terlebih ketika ia berada di bawah naungan tim Ducati yang memiliki motor terbaik di grid saat ini. Selain itu, Stoner juga menyebut bahwa Marquez telah belajar banyak dari kesalahan masa lalunya, sehingga kini lebih dewasa dan matang dalam menghadapi situasi sulit di lintasan.

Perubahan terlihat jelas dalam cara Marquez mengambil keputusan saat berada di lintasan. Ia kini tidak lagi terburu-buru dan cenderung lebih bijaksana dalam menghadapi lawan-lawannya. Hal ini membuatnya mampu mengendalikan situasi dengan tenang dan membalikkan keadaan ketika menghadapi tantangan.

Stoner memberikan pujian tinggi kepada Marquez, menyebut bahwa kini pembalap ini telah mencapai titik di mana ia sangat sulit dikalahkan. Menurutnya, Marquez tidak hanya memiliki kecepatan, tetapi juga kecerdasan dan kebijaksanaan yang luar biasa sebagai seorang pembalap.

"Bagi saya, ini bukan kejutan," ujar Stoner. "Saya rasa Marquez harus belajar sepanjang kariernya dan kini telah mencapai titik kedewasaan di mana dia masih memiliki kecepatan."

"Tapi sekarang Marquez jauh lebih cerdas dan lebih bijaksana, saya rasa."
"Dan dia beradaptasi dengan motornya dan memastikan ia mendapatkan apa yang dibutuhkannya."
"Jadi, kini Marquez telah mencapai titik di mana ia sangat sulit dikalahkan," tambahnya.