Bezzecchi Bicara Usai Diserempet Marquez, Insiden Berakhir dengan Sampanye di Podium

Marco Bezzecchi Tampil Mengesankan di MotoGP Hungaria 2025

Pembalap Aprilia Racing, Marco Bezzecchi, kembali menunjukkan performa yang mengesankan setelah berhasil meraih podium dalam balapan MotoGP Hungaria 2025. Ia finis di posisi ketiga pada lomba yang digelar di Sirkuit Balaton Park, Hungaria, pada hari Minggu (24/8/2025). Hasil ini memperkuat tren positif yang telah ia tunjukkan sejak awal musim.

Bezzecchi mencatatkan tiga kali naik podium secara berurutan dalam balapan panjang, dan bahkan empat kali naik ke podium dalam lima balapan terakhir. Catatan ini sangat penting bagi pembalap yang baru saja beralih dari Ducati ke Aprilia pada musim ini. Meskipun tidak berhasil meraih kemenangan, hasil yang dicapainya tetap menjadi bukti bahwa ia mampu bersaing dengan pembalap-pembalap terbaik di ajang MotoGP.

Meski sempat memimpin jalannya balapan, Bezzecchi hanya mampu bertahan di posisi pertama selama 10 lap. Pada awal balapan, ia tampil cukup baik setelah melakukan manuver ke sisi dalam Marc Marquez (Ducati Lenovo) di tikungan pertama. Marquez yang terkejut sempat menyundul bagian belakang motor Bezzecchi, namun beruntung keduanya tidak mengalami tabrakan serius.

Setelah itu, posisi Bezzecchi melorot hingga ke posisi ketiga setelah disalip oleh Marquez pada lap ke-11. Ia finis di posisi ketiga dengan tertinggal 7,488 detik dari pemenang lomba, Marquez. Meski begitu, Bezzecchi mengaku puas dengan hasilnya dan menilai balapan tersebut sebagai salah satu yang fantastis.

“Jujur saja, saya tidak tahu apa yang terjadi dengan aerodinamika saya,” ujar Bezzecchi membantah dugaan kehilangan kecepatan. “Saya pikir ini adalah balapan yang hebat. Saya sudah berusaha sekuat tenaga.”

Ia juga mengakui bahwa penampilannya sepanjang akhir pekan sedikit kurang optimal, terutama dalam pemilihan ban untuk balapan. Bezzecchi menggunakan ban belakang soft dan ban depan medium, sedangkan Marquez memilih ban medium untuk kedua sisi. Ia menjelaskan bahwa tujuannya menggunakan ban lunak adalah untuk mendapatkan cengkeraman ekstra saat pengereman.

“Saya butuh cengkeraman ekstra dari ban lunak saat pengereman, jadi saya mengambil risiko dengan ban lunak,” kata Bezzecchi. “Tapi mungkin ban medium lebih baik untuk kami, tapi saya tidak tahu apakah kecepatan saya bisa sama atau tidak, jadi saya mencoba dengan ban lunak.”

Meski tidak memperoleh hasil maksimal, Bezzecchi tetap merasa puas dengan performa yang ditunjukkan. Ia menyebut akhir pekan ini sebagai yang bagus dan mengucapkan terima kasih kepada tim di pit serta tim di rumah.

Di podium, ketegangan antara Bezzecchi dan Marquez di lintasan berakhir dengan berbagi sampanye. Marquez memberikan satu tegukan minuman dari botolnya kepada Bezzecchi untuk mengakhiri seri balap MotoGP Hungaria 2025. Ini menunjukkan sikap sportif dari keduanya meskipun saling bersaing di atas lintasan.